SaYAp KaNaN Headline Animator

Join with me in PeopleString

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.

paydotcom.com

Jumat, 09 April 2010

Indahnya Kesabaran Rasulullah SAW.


Suatu malam, Abu Lahab mengutus istrinya saat Rasulullah berada di sekitar Ka’bah pada waktu sahur dengan membawa duri dan meletakkannya di jalan yang dilalui oleh Rasulullah.

Begitu keluar, kaki Rasulullah saw. terkena duri dan Beliau mengusap darah yang keluar dari kedua kaki beliau seraya berkata:

“Allahumaghfir liqaumii, fainnahum laa ya’lamuun.”

“Ya Allah, ampunilah kaumku, karena sesungguhnya mereka tidak mengetahui.”


Dalam peristiwa yang lain, di hadapan khalayak ramai di atas kepala beliau diletakkan ketuban kambing yang baru saja melahirkan. Mereka, para kafir penentang dakwah Rasulullah saw., menertawakan beliau. Namun, taukah Kamu apa yang dilakukan oleh Rasul? Apakah balasan yang diberikan Rasul kepada mereka? Apakah Rasul marah?

Tidak, beliau tidak marah. Malah beliau berdoa sebagaimana doanya di atas.

“Allahumaghfir liqaumii, fainnahum laa ya’lamuun.”

“Ya Allah, ampunilah kaumku, karena sesungguhnya mereka tidak mengetahui.”


Bahkan ketika seorang malaikat datang kepada Rasulullah saw. dan berkata: “Ya Rasul Allah! Izinkan aku menimpakan dua gunung ini kepada mereka.”

Taukah Kamu apa jawaban Rasul? Rasul ternyata tidak mau didominasi oleh amarahnya. Dan beliau menjawab permohonan malaikat itu dengan kata-kata yang sungguh menyejukkan jiwa.

“Tidak. Sesungguhnya aku berharap kepada Allah supaya dari keturunan-keturunan mereka ada yang menyembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun.”
(HR. Bukhari)

Lihatlah olehmu! Betapa sabarnya Rasulullah saw. Betapa pemaafnya Beliau. Betapa kesabaran menghiasi qalbunya.

Bayangkan! Jika Kamu yang berada di posisi beliau saat itu. Apa yang akan Kamu lakukan. Dapatkah Kamu berlaku sebagaimana yang beliau lakukan? Dapatkah Kamu membalas keburukan yang dilakukan kepadamu dengan sebuah doa yang penuh keikhlasan? Tidak membalas perlakuan buruk itu dengan perlakuan yan sama atau bahkan lebih, walaupun Kamu sebenarnya mampu melakukannya?

Sungguh. Maha Suci Allah yang telah mengutus Rasulullah saw. ke muka bumi ini dengan kesabaran yang begitu indah.

فَاصْبِرْ صَبْرًا جَمِيلا

“Maka bersabarlah kamu dengan sabar yang baik.”
(QS. 70:5)

Tidak ada komentar: